Melaka, Malaysia–Sebanyak 17 Orang Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) turut ambil bagian dalam sebuah kegiatan Internasional Conference yang berlangsung di Universiti Islam Melaka (UNIMEL), Malaysia.
Ke tujuh belas dosen FAI UMSU yang tersebar dari Prodi MBS, PBS, PAI, PIAUD dan IlMU FALAK yakni Rahmayati, Syahrul Amsari, Ahmad Afandi, Alfi Amalia, Muhammad Hidayat, Isra Hayati, Pani Akhiruddin Siregar, Muhammad Ruslan, Oktrigana Wirian, Muhammad Arifin Lubis, Zuliana, Asmaul Husna, Olivia, Niswa, Nurul, Abd Rahman dan Mavianti
Acara ini berlangsung pada 11 September 2024 di Kampus Utama Universiti Islam Melaka, dengan tema utama “Syariah and Law”.
Konferensi ini dihadiri oleh para akademisi dan peneliti dari berbagai negara, yang membahas isu-isu terkini dalam pengembangan pendidikan Islam, sosial, ekonomi islam, hukum dan budaya di era digital. Partisipasi dosen UMSU dalam forum internasional ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat jejaring akademis, memperdalam kajian ilmiah, serta meningkatkan kontribusi pendidikan Islam di kancah global.
Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, M.AP. menyampaikan bahwa keterlibatan dosen FAI UMSU dalam forum internasional semacam ini adalah langkah penting dalam pengembangan kapasitas dosen. “Ini merupakan kesempatan besar untuk bertukar ide, memperluas wawasan, dan membangun kolaborasi dengan universitas internasional dalam pengembangan pendidikan Islam,” ungkapnya.
Sementara itu Dekan FAI UMSU Assoc Prof. Dr. Muhammad Qorib, MA Sangat mendukung dan apresiasi kegiatan yang diikuti Dosen FAI UMSU. “Saya sangat bangga atas kegiatan Internasionalisasi yang dilakukan para dosen FAI sebagai bentuk mendukung program-program Internasional FAI khususnya UMSU” katanya.
Salah satu dosen FAI UMSU Muhammad Hidayat yang mempresentasikan hasil penelitiannya tentang “Problem and Solution for accepting a singel global islamic calender” mengatakan bahwa konferensi ini memberikan banyak manfaat, terutama dalam memahami tantangan dan peluang digitalisasi dalam sistem pendidikan Islam. “Melalui forum ini, kami bisa belajar dari pengalaman negara lain dan menemukan solusi yang relevan untuk konteks pendidikan di Indonesia,” tambahnya.
Universiti Islam Melaka (UNIMEL) sendiri dikenal sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Malaysia, yang kerap menyelenggarakan conference ilmiah internasional guna mendukung penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang agama, ekonomi, hukum dan kemasyarakatan.
Dengan keikutsertaan dalam konferensi ini, diharapkan dosen FAI UMSU dapat membawa inspirasi dan hasil kajian ilmiah yang dapat diimplementasikan dalam pengembangan kurikulum serta program-program pendidikan Islam di UMSU, demi meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten dan berwawasan global. **SyAHrul